Budidaya ikan selar adalah solusi tepat untuk mengatasi tingginya permintaan ikan konsumsi tersebut. Tidak hanya disukai oleh anak-anak sampai orang tua, ikan selar terbilang laris di pasaran. Peluang usaha menjanjikan pun terbuka bagi siapapun yang menjalankan bisnis budidaya ikan bertubuh tipis berekor kuning ini.
Analisa Budidaya Selar
Dilansir dari Suksespedia, biaya investasi ikan selar mencapai Rp 6,6 juta. Termasuk, biaya kolam keramba, perahu kecil dan pengadaan bibit. Lainnya adalah jaring, wadah, selang, timba, peralatan panen, pembersih kolam, terpal, dan pisau.
Sedangkan biaya operasional tiap bulan untuk biaya tetap mencapai Rp 1,7 juta untuk penyusutan peralatan dan gaji karyawan. Ada juga biaya variabel yaitu untuk biaya pakan, pakan tambahan dan vitamin. Selain itu, biaya obat-obatan, karung, pengemas, biaya angkut, dan BBM. Sehingga mencapai Rp 6,9 juta.
Jadi, biaya operasional pada budidaya ikan selar, jika dilihat dari biaya tetap dan biaya variabelnya mencapai Rp 8,6 juta. Sedangkan pendapatan tiap bulannya tergantung berapa hasil panen dan berapa harga ikan selar.
Jika hasil panen mencapai 120 kilogram dengan harga per kg adalah 24.000, maka anda memperoleh Rp 2.9 juta. Kemudian, dikalikan 4 hari menjadi Rp 11,5 juta. Dari perhitungan tersebut, anda akan memperoleh keuntungan dari budidaya selar. Keuntungan dari total pendapatan dikurangi total biaya operasional, yaitu Rp 2,9 juta.
Dengan total investasi Rp 6,6 juta dibagi Rp 2,9 juta, maka anda sudah bisa memperoleh balik modal. Semua itu membutuhkan waktu selama dua bulan saja.
Kesimpulan
Anda layak melakukan budidaya selar karena bisnis tersebut sangat menguntungkan. Dengan modal minim yaitu Rp 6,6 juta maka anda memperoleh keuntungan tiap bulan sebesar Rp 2,9 juta dengan investasi balik modal dalam jangka waktu dua bulan.
Jika modal masih sangat minim untuk ternak ikan selar, anda bisa memulai secara bertahap yaitu dengan modal lebih kecil. Karena ikan selar dapat hidup pada air laut dan air tawar, anda bahkan bisa memulai budidaya di sekitar pekarangan rumah.
Siapapun sangat mungkin untuk memulai budidaya tersebut, terutama jika anda sedang membutuhkan ide budidaya apa yang sesuai dan menjanjikan untuk pemula.
